KASDIM
0728/WONOGIRI HADIRI UPACARA
HARI
KESEHATAN NASIONAL KE-52 TH 2016.
Senin (14/11/16) pukul 08.wib
s/d 08.35 wib. bertempat di Gor Giri
Mandala Wonogiri berlangsung kegiatan upacara dalam rangka memperingati Hari
Kesehatan Nasional yang ke-52 Kab. Wonogiri. Bertindak sebagai inspektur
upacara Bupati wonogiri Joko Sutopo. Hadir dalam acara tersebut, Wakil
Bupati Wonogiri Edy Santosa, Dandim 0728/Wonogiri yang melaksanakan dinas luar diwakilkan
Kepala Staf Kodim 0728/Wonogiri (Kasdim)
Mayor Inf Handoko Setyo Budi, Staf Ahli Bupati Wonogiri Suradi, Kasatpol
PP kabupaten Wonogiri Waluyo.
Dalam sambutannya Irup
(Bupati) membacakan amanat Menteri Kesehatan RI prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek Sp. M (K) yang intinya "Puji
syukur kita panjatkan kepada allah Swt yang telah memberikan rahmatnya sehingga
hari ini kita dapat memperingati hari kesehatan nasional ke 52 dengan tema “Masyarakat Hidup Sehat Indonesia Kuat”.
Dengan terciptanya masyarakat yang sehat akan terbangun kemandirian kesehatan
masyarakat. Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh instansi kesehatan yang
bekerja sesuai profesinya melayani di bidang kesehatan dengan baik. Dalam upaya
peningkatan pelayanan pada masyarakat khususnya pada penyakit menular masih
sangat terbatas dari segi sarana prasarana medis. Pelaksanaan Jaminan Kesehatan
Nasional biaya masih tinggi sekitar 74 % dan ini menjadi beban untuk JKN.
Dalam meningkatkan pelayanan
dan SDM kesehatan meliputi kepastian diagnosa yang dirujuk dan di indonesia
mempunyai 9.061 puskesmas untuk melayani masyarakat. Seiring hari kesehatan
nasional ke-52 Presiden Jokowi berkunjung ke Jogja dalam rangka meluncurkan Gerakan Masyarakat (Germas) sebagai tindakan
yang sistimatis dan rencana meningkatkan kemampuan hidup yang meliputi elemen
masyarakat, lintas sektoral, ormas dan instansi kesehatan. Pembangunan
kesehatan merupakan penopang pembangunan kesehatan manusia. Pelaksanaan hidup sehat dari
keluarga menuju kemandirian sehingga tercipta germas. Peraturan Menteri
Kesehatan no : 29 tahun 2016 tentang program kesehatan nasional dengan
pendekatan keluarga dan peningkatan sarana penunjang lain serta intensip yang
cukup dapat mendorong tenaga kerja yang profesional. Program kesehatan dengan pendekatan
nasional meliputi : Keluarga ikut program KB, persalinan di fasilitas
kesehatan, ASI, balita mendapat imunisasi, hipertensi, gangguan jiwa,
tuberkolosis, menjadi anggota JKN, mempunyai sarana air bersih, keluarga buang
air di jamban.
Selanjutnya Pembacaan
Deklarasi Wonogiri Sehat dibacakan oleh ketua lkatan Dokter Indonesia ( IDI )
cab Wng Dr H Martanto antara lain. Kamis hari ini tanggal 14 Nopember 2016 Kami
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Kab. Wonogiri mendukung program Bupati
wonogiri dibidang kesehatan dlm rangka sesarengan mbangun Wonogiri. Membantu Pemerintah
Daerah dalam upaya kesehatan promotif, prefentif dan rehabilitasi. Meningkatkan
pelayanan kesehatan di semua bidang. Meningkatkan Pelayanan kesehatan dan
menerapkan 11 etika menuju kemandirian kesehatan. Upacara dilanjutkan pemberian
bingkisan kepada kaum difabel sejumlah 50 paket dan penyerahan hadiah lomba
Bulu tangkis dan Tenis lap. (Pendim 0728/Wng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar