Peresmian Dam Gupak Warak

DANDIM 0728/WNG RESMIKAN DAM "GUPAK WARAK"

DESA MOJORENO KEC. SIDOHARJO

Jumat  (26/52017) pukul 14.15 s/d 15.00  bertempat di Dusun Mojoreno Desa Mojoreno Kec. Sidoharjo telah berlangsung Peresmian dan Serah terima DAM Gupak Warak oleh Dandim 0728/Wonogiri dan BNI 46 Wonogiri.

Hadir dalam acara tersebut : Dandim 0728/Wng Letkol Inf Basuki Sepriadi , Ka BNI 46 Cab. Wonogiri di wakili oleh Sugeng Triyono, Danramil 17/Sidoharjo Kapten Inf Hengki Nur Cahyadi, Forkopincam Sidoharjo, Danramil jajaran Kodim 0728/Wonogiri, Ketua Persit Ranting 18/Sidoharjo beserta anggota. Kades Mojoreno dan Kayuloko, Kelompok Tani DAM Gupak Warak Desa Mojoreno.

 

Acara diawali sambutan Camat Sidoharjo Supardi SH MH : Pertama-tama marilah kita panjatkan  rasa syukur kita kepada Allah SWT pada hari ini kita masih diberikan kesehatan dan kekuatan sehingga dapat berkumpul di sini dalam rangka peresmian dan penyerahan DAM Gupak Warak oleh Bapak Dandim 0728/Wonogiri dan BNI 46 Cab. Wonogiri kepada kelompok tani Gupak Warak Desa Mojoreno. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Dandim 0728/Wonogiri yang  telah membantu menjembatani dan mengusulkan bantuan dana CSR sehingga pembuatan DAM Gupak Warak di Desa Mojoreno ini dapat selesai tepat pada waktunya. Selesainya pembuatan DAM Gupak Warak ini akan mengaliri pertanian seluas 60 hektare di tiga desa yaitu Desa Mojoreno, Desa Kayuloko dan Desa Ngabean, sehingga kedepannya hasil pertanian para petani akan meningkat lebih baik dan kesejahteraan petani meningkat sehingga swasembada pangan akan terwujud.

Kepala BNI 46 Cab. Wonogiri yang diwakili oleh Sugeng Triyono dalam sambutanya : Marilah kita panjatkan puji syukur kita kepada Tuhan YME pada hari ini kita masih diberi kesehatan dan kekuatan sehingga dapat berkumpul di Desa Mojoreno Sidoharjo dalam rangka peresmian DAM Gupak Warak. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Dandim 0728/Wonogiri beserta bapak camat, bapak Kades dan Babinsa yang telah mendukung  pembangunan DAM Gupak Warak ini dapat selesai tepat pada waktunya, yang mana langsung dapat digunakan untuk mengairi pertanian di tiga desa antara lain Mojoreno, Kayuloko dan Ngabean. Sekali lagi kami ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Dandim 0728/Wonogiri beserta  Babinsa yang telah mendukung dan terjun langsung dalam pembangunan DAM Gupak Warak ini yang hasilnya segera dapat dinikmati oleh kelompok tani Gupak Warak yang ada di Desa Mojoreno, Desa Kayuloka dan Ngabean Kec. Sidoharjo untuk meningkatkan hasil pertanian kelompok tani Gupak Warak.

Letkol Inf Basuki Sepriadi Dandim 0728/Wonogiri dalam sambutanya : Kita semua dapat berkumpul di lokasi DAM Gupak Warak Desa Mojoreno Kec. Sidoharjo dalam rangka peresmian dan penyerahan DAM Gupak Warak. Pembangunan DAM Gupak Warak Desa Mojoreno ini dapat terwujud dan selesai tepat pada waktunya berkat doa bapak ibu semua, kami hanya menjembatani dan koordinasi dengan pimpinan BNI 46 Cabang Wonogiri sehingga bantuan dana CSR dapat terealisasi dan pembangunan pembuatan DAM Gupak Warak ini dapat terwujud dan selesai tepat pada waktunya sehingga segera dapat  dimanfaatkan oleh kelompok tani Gupak Warak tiga Desa. Dengan selesainya pembangunan DAM Gupak Warak ini hasilnya segera dapat dimanfaatkan oleh para kelompok tani untuk mengaliri lahan pertanian yang kedepannya hasil pertanian kelompok tani akan meningkat yang nantinya swasembada pangan akan terwujud.

Kedepan kami harapkan untuk Kades Mojoreno kordinasi dengan Forkompincam Sidoharjo untuk mengajukan TMMD di wilayah Desa Mojoreno untuk pembangunan sarana jalan, perbaikan jembatan di wilayah akan mendukung mobilitas ekonomi akan meningkat.

Kades Mojoreno Kasno memberikan keterangan bahwa Dam Gupak Warak dibangun di lokasi perbatasan Desa Mojoreno dan Desa Kayuloko, dikerjakan mulai tanggal 1 s-d 26 Mei 2017, kedepan dapat mengairi lahan pertanian seluas 60 hektare, meliputi tiga desa (Mojoreno, Kayuloko, Ngabean).

Semua ini dapat dikerjakan tepat waktu atas kerja keras para anggota kelompok  tani bersama anggota TNI Koramil 17/Sidoharjo yang rata-rata setiap harinya 25 orang.

Acara peresmian ditandai penandatanganan Prasasti dan pengguntingan untaian melati oleh Dandim didampingi manajer BNI 46, Forkopimca, Kades Mojoreno serta para Danramil. (Pendim 0728/Wng)