Kejuaraan Nasional Gantole 2018 Kabupaten Wonogiri Resmi Ditutup

 

KEJUARAAN NASIONAL GANTOLE 2018 KABUPATEN WONOGIRI RESMI DI TUTUP

Wonogiri, bertempat di pendopo rumah dinas Bupati Wonogiri telah dilaksanakan kegiatan Penutupan Kejuaraan Gantole Nasional Race to Goal Serie 1 Tahun 2018, Sabtu (8/9) malam.

 

Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten I Setda Drs Edi Sutopo, M Si., Kadisops Lanud Letkol (Pnb) Yulmaizir Caniago, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M.Heri Amrrulloh,S.Sos. M.H yang sedang dinas luar diwakilkan kepada Kapten Inf Sumadi, Kasat Narkoba AKP Suharjo SE., Pengurus FASI Jawa Tengah Abdul Mustofa, Ketua FASI Jawa Tengah Nuzul Firman, Atlet Ganthole Indonesia Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta,  Sumbar, Kaltim,  DIY,  Banten.

Abdul Mustofa selaku Pengurus FASI Jawa Tengah menyampaikan, Secara umum pelaksanaan kejurnas gantole yang di mulai dari tanggal 4-8 September 2018 berjalan dengan aman. Apa yang kita harapkan bersama yaitu zero acident itu yang di harapkan. Karena rencana dalam kejurnas ini akan kita laksanakan lima sorti tapi yang kita laksanakan hanya tiga sorti. Karena kemaren cuaca yang tidak mendukung tapi yang terpenting semua berjalan dengan aman dan lancar.

Kejurnas yang kita laksanakan ada dua kategori yaitu nomor race kelas A advan dan kelas B. Kelas A merupakan ekstra cepat 80 km /jam adalah kelas bergengsi. Kita sambut apresiasi yang tinggi atas dukungan dari Pemda dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Wonogiri. Wonogiri merupakan ikon karena telah melaksanakan even besar dengan sekala iternasional. 

 

Harapan kami untuk sport landing nantinya perlu di perbaiki lagi seperti pepohonan dan batu-batu yang besar perlu di tata lagi. Harapan kita untuk gantole semakin maju dimana bagi para pemula agar giat untuk latihan. Disamping itu juga agar lebih terkenal untuk olah raga ini dengan membuat video dan bisa di upload baik itu di facebook maupun youtube.

Sambutan Kadisops Lanud Letkol (Pnb) Yulmaizir Caniago Kegiatan gantole telah selesai yang kita syukuri adalah aman dan lancar itu yang paling utama. Itu tentunya harapan kita semua karena telah melaksanakan kegiatan ini dengan sukses. Terima kasih kami sampaikan kepada bapak Bupati atas dukunganya selama ini dalam pelaksaan kegiatan olah raga dirgantara ini. Kami ucapkan selamat kepada atlit dari Sumatra Barat yang sudah memberikan yang terbaik dan menjadi juara dalam kesempatan kali ini. Semoga olah raga dirgantara ini bisa berkembang di Indonesia. Dan kami harapkan akan diminati oleh masyarakat. Tentunya harapan besar kami ada dukungan dari pemerintah daerah dan harapan kami akan mencetak atlit-atlit nasional nantinya. 

Ketua FASI Jawa Tengah Nuzul Firman. Bukit Joglo di Wonogiri merupakan bukti sejarah dimana gantole dulu pernah terbang selama 6 jam. Tahun 1994 pertama kali di adakan gantole yang di ikuti kurang lebih ada 40-60 atlit gantole dari berbagai negara. Wonogiri sangat erat dengan gantole dimana kejuaraan pernah kita laksanakan di sini. Secara reguler perlu di tingkatkan untuk pelaksanan kegiatan ini. Di Wonogiri juga belum terpecahkan sampai sekarang untuk terbang sejauh kurang lebih 100 km. Olah raga gantole mempunyai dua sisi yaitu olah raga itu sendiri dan wisata dalam hal ini bisa memandang area yang kita buat perlombaan maupun latihan. Kami mengajak kepada masyarakat agar mau dan minat akan olah raga ini.

 

Sambutan Bupati Wonogiri yang di sampaikan oleh Asisten I Setda Drs Edi Sutopo, M Si., Serangakian latihan yang di laksanakan selama 4 hari telah menguras tenaga maupun pikiran tentunya dapat menambah semangat yang lebih tinggi bagi peserta yang mengikuti kejurnas ini. Selain gantole juga di Wonogiri ini banyak potensi yang sangat banyak salah satunya seperti sepeda gunung maupun potensi perahu dayung yang nantinya bisa kita laksanakan di sini. Semoga dengan berjalanya kejurnas gantole secara aman dan lancar ini dapat menyelenggarakan even-even lainnya dimasa yang akan datang. Dan dapat di minati oleh masyarakat yang ingin ikut ambil bagian dalam olah raga ini nantinya.

Perolehan juara dalam Kejurnas Gantole meliputi Kategori A Juara I Latif dari Sumbar, Juara II Rijanul Fatomi dari Sumbar, Juara III Qoidir Anas dari Sumbar. Kategori B Juara I Muhamad Rizid Rido dari Jateng, Juara II Nastain dari Jatim, Juara III Sulis Widodo dari Jateng, Juara III Ridwan Zaelani dari Kalbar, (Pendim 0728/Wng).