ANGGOTA PERSIT CAB XLIX DIM 0728/WONOGIRI
BEKERJASAMA
PUSKESMAS TEST IVA
Inspeksi Visual dengan Asam Asetat atau yang lebih
dikenal dengan IVA, merupakan metode yang dapat digunakan juga untuk deteksi
dini kanker serviks. Metode ini memeriksa serviks dengan cara melihat langsung
(dengan mata telanjang) serviks setelah memulasnya dengan larutan asam asetat
3-5%.
Anggota Persit Kartika Candara Kirana (KCK) Cab XLIX Dim
0728/Wonogiri bekerjasama Puskesmas II Wonogiri Pimpinan dr. Estrini Wuryan
Utami dibantu 3 Bidan, bertempat di Klinik Pratama Kartika-28 yang didampingi
Serka Agung Irianto selaku Kepala (klinik Pratama Kartika-28) beserta 2 anggota
(Sertu Yomi dan Koptu Sutikno), lebih awal mengadakan cek awal Tensi yang
disertai berat badan kepada anggota Persit KCK dari Kodim 0728/Wonogiri dan
Kakanminvetcad IV/34 Wonogiri dan PNS putri dengan jumlah 31 orang,
melaksanakan tes Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) di Klinik Pratama
Kartika -28 Wonogiri, Rabu (26/4).
Hadir dalam pelaksanaan diantaranya tim medis Puskesmas
II Wonogiri dr. Estrini Wuryan utami beserta 3 bidan, Kakanminvetcad IV/34
Wonogiri Mayor Inf Haryanto, S.Ag, ketua Persit KCK Cab XLIX Ny. Dewi Basuki
Sepriadi, Pembina Harian Persit Kapten Cpl Basuki, SIP., Penanggung jawab
Klinik Pratama Kartika-28 dr. Afandi dan Perwira Sandi juga sebagai Perwira
Penerangan Kodim 0728/Wonogiri Letda Inf
Nurhadi serta Kepala Klinik Pratama
Kartika-28 Serka Agung Irianto.
Sebelum pelaksanaan test terlebih dahulu diberikan
penyuluhan disampaikan oleh dr. Estrini
Wuryan Utami dari Puskesmas II Wonogiri bahwa, tujuan dari IVA yaitu untuk
mengurangi morbiditas (keparahan penyakit) atau mortalitas (kemungkinan
kematian) dari penyakit dengan pengobatan dini terhadap kasus-kasus yang
ditemukan dan untuk mengetahui kelainan yang terjadi pada serviks. Kanker
serviks merupakan kanker mulut rahim yang disebabkan oleh virus Human Papilloma
Virus (HPV) yang dapat mengakibatkan kematian oleh penderitanya.
Setelah serviks diulas dengan asam asetat, akan terjadi
perubahan warna pada serviks yang dapat diamati secara langsung dan dapat
dibaca normal atau tidaknya. Dibutuhkan waktu satu sampai dua menit untuk dapat
melihat perubahan-perubahan pada jaringan epitel. Serviks yang diberi larutan
asam asetat 5% akan merespon lebih cepat daripada larutan 3%. Efek akan
menghilang sekitar 50-60 detik sehingga dengan pemberian asam asetat akan
didapat hasil gambaran serviks yang normal (merah homogen) dan bercak putih
(displasia).
Ketua Persit Kartika Chandra Cab XLIX Dim 0728/Wonogiri
Ny. Dewi Basuki Supriadi menyampaikan,
“Test IVA ini bertujuan untuk mengetahui sedini mungkin apabila ada anggota
Persit khususnya di lingkungan Kodim 0728/Wonogiri yang terdeteksi mempunyai
penyakit kanker rahim, sehingga dapat dilakukan pencegahan dan pengobatan lebih
awal”.
(Pendim 0728/Wng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar