DANDIM 0728/WNG BESERTA
ANGGOTA IKUTI UPACARA HUT SATPOL PP
Wonogiri, Rabu (08/3/2017) pukul 07.30
s.d 08.30 wib alun alun Giri Krida Bhakti Kab. Wonogiri telah dilaksanakan
kegiatan upacara memperingati HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-67 dan
Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) ke-55 serta Pemadam Kebakaran
(Damkar) ke-98 di kab Wonogiri tahun 2017.
Upacara Hut mengambil tema Dengan
semangat Kebinekaan Satuan Polisi Pamong Praja,
Satuan Perlindungan Masyarakat,
Pemadam Kebakaran Hadir Memelihara Ketentraman dan Ketertiban
serta Memberikan Perlindungan Masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara
lain : Bupati Wonogiri Joko Sutopo,
Letkol inf Basuki Sepriyadi Dandim/0728 Wonogiri, Wakil bupati Edy Satosa, Tri
Ari Mulyanto (Kajari), Ketua DPRD , Setyo Sukarno, kepala satpol PP Waluyo, dan
Ismiyanto kepala kadishub Wonogiri, Peserta upaca terdiri : 1 SST dari Kodim 0728/ Wonogiri, 1 SST
Polres wonogiri, 1 SST Dishub Wonogiri, 1 SSK kompi Satpol PP dan Linmas, 1 SST
Damkar, 1 SST Senkom dan 1 SST Pramuka.
Bupati Wonigiri Joko Sutopo bertindak
sebagai Irup, dalam perhatiannya menyampaikan diantaranya : Saya mengajak
saudara sekalian untuk selalu mensyukuri limpahan nikmat dan karunia dari Allah
SWT., karna kita masih diperkenankan hadir dalam ulangan tahun peringatan HUT
Satuan Polisi Pamong Praja yang ke 67, HUT
Satlimas ke 55, dan HUT Pemadam Kebakaran ke 98 di kab Wonogiri dalam
keadaan sehat. Peringatan kali ini menjadi yang pertama dilakukan pasca
dilakukan perubahan pada struktur
organisasi perangkat daerah di kab
wonogiri yang mulai dilaksanakan pada tahun 2017. Kiranya dinamisasi kelembagaan yang ada di
kabupaten wonogiri tersebut, tidak
mengurangi sedikitpun semangat etos kerja dan motivasi dalam menjalankan tugas
dan pengabdian kepada bangsa dan negara khususnya masyarakat di kab wonogiri.
Peran dan fungsi satpol PP, Satlimas
dan Pemadam Kebakaran tidak dapat dilepaskan dari urasan ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat.
Ada korelasi yang kuat dari setiap unit kerja dengan nawa cita Presiden
Republik Indonesia.
Bagi Satpol PP dan Satlimas dalam
pelaksanaanya tugas membutuhkan aparatur yang sangat berkopenten dan paham
betul tentang regulasi atau aturan perundangan, karna sangat rentan dengan
gesekan atau munculnya konflik kepentingan dalam koridor penegakan peraturan
yang ada.
Bayak harapan untuk mampu memenuhi
indikator pelayanan yang telah ditentukan untuk dapat memenuhi harapan
masyarakat tersebut. Anggota Satpol PP juga dituntut untuk berdedikasi artinya
bersedia membaktikan jiwa dan raganya untuk mengabdi pada tugas tugas yang
diberikan.
Sikap yang harus juga dimiliki setia
anggota satpol PP adalah Disiplin dan Tegas,
sikap tersebut harus berlaku kedalam diri setiap anggota satpol PP,
yaitu dalam membina karakter pribadi masing masing sekalikus berlaku keluar
dalam menjalankan tugas kedinasan.
Hal yang sama juga selalu menjadi
pegangan setiap petugas pemadam kebakaran bahwa semangat dalam bertugas adalah
bentuk pengabdian kepada masyarakat yang tidak mengenal libur, siaga 24 jam dengan motto Pantang Pulang
Sebelum Api Padam Walaupun Nyawa Taruhanya.
Dalam kesempatan ini saya menekankan
pentingnya membina kemajemukan dalam masyarakat agar tidak merongrong
kedaulatan bangsa, pada peringatan hari ulang tahun satuan polisi pamong praja
dan satuan perlindung masyarakat yaitu dalam menjaga kemajemukan masyarakat
daerah. Kemajemukan bukan hal yang asing dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara, karna bangsa indonesia terdiri dari keanekaragaman suku, agama,
budaya, bangsa dan daerah asal yang
tersebar luas dalam ribuan pulau, pada saat ini kita masuk dalam era
globalisasi dan transparan, perangkat pemerintahan untuk kembali menumbuhkan
jiwa dan karakter yang menjunjung tinggi toleransi saling menghormati dan
menghargai untuk menjaga keutuhan bangsa sebagai semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Sebelum mengakhiri sambutan ini saya
menekankan hal hal sebagai berikut : Setiap unit agar selalu bangga dan
nenjunjung tinggi kehormatan sebagai brntuk pengabdian kepada bangsa dan
negara. 2. memberikan pelayanan yang cepat dan tepat atas ancaman gangguan
halangan dan bahayanya terhadap ketentraman dan ketertiban umum dimasyarakat.
3. Membuka ruang dialog kepada seluruh lapisan masyarakat atas kebijakan
kebijakan yang diambil dengan tetap memenggang teguh perudang undangan yang
berlaku. 4. selalu peka terhadap perubahan perubahan sosial yang terjadi
dimasyarakat sehinggga kita dapat melakukan langkah antisipatif untuk
menghindari langkah lebih besar. 5. meningkatkan jejaring kerja baik dengan
unsur unsur yang lain.
Demikian hal yang dapat saya sampaikan
Dirgahayu satuan polisi pamong praja dirgahayu satuan perlindungan masyarakat
dan dirgahayu pemadam kebakaran. (Pendim 0728/Wng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar