Wonogiri – Kegiatan TMMD Sengkuyung tahap III Kodim 0728/Wonogiri dilaksanakan di Dusun Beran RT 05 RW 03, Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri, denga kondisi di lapangan yang berbukit-bukit. Beratnya medan dalam Pembangunan jalan tersebut tidak menurunkan semangat dari anggota Kodim 0728/Wonogiri dan masyarakat.
Kondisi jalan yang nampak naik turun karena berada di daerah berbukit menjadi kendala utama bagi alat berat pengaduk beton untuk sampai diatas. Danramil 02/Selogiri Kapten inf Sunardi mengatakan, jika jalur yang sedang dalam pengerjaan ini terdiri dari jalan tanjakan dan turunan, akan tetapi alat yang digunakan harus bisa sampai atas untuk kelancaran pembangunan.
Dijelaskan oleh Danramil, Jalan tersebut menghubungkan Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri dengan Desa Bero, Kecamatan Manyaran dan termasuk prioritas karena menghubungkan dua kecamatan. Jalan itu sudah ada sejak zaman dahulu sebagai jalur perdagangan warga Manyaran ke Kepatihan. Seiring berjalannya waktu warga Manyaran tak menggunakannya lagi karena jalan semakin sulit diakses.
“Sulit diakses karena melewati perbukitan, hutan, berkelok-kelok, menanjak, dan menurun. Untuk itu dibangun dengan dicor agar bisa dilalui mobil,” katanya.
Lanjut Danramil, jalan tembus itu akan meningkatkan ekonomi warga Kepatihan. Danramil beranggapan, nantinya setelah jalan ini selesai, Warga Bero dan sekitarnya akan memilih pergi ke pasar di Kepatihan daripada pusat perdagangan lainnya, karena Pasar di Kepatihan lebih dekat dan mudah diakses, (Pendim 0728/Wng).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar