Ketua Persit KCK Cabang XLIX Turut Serta Dalam Penghijauan

Wonogiri – Sebagai wujud kepedulian dalam pelestarian lingkungan khususnya daerah Kodim 0728/Wonogiri, Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cabang XLIX Ny. Fara Heri Amrulloh bersama anggota ikut andil dalam penghijauan bersama Danrem 074/Warastratama, TNI/Polri, Aparat Pemerintahan Daerah Kab. Wonogiri dan masyarakat, Sabtu (28/9).

Penghijauan yang bertajuk kegiatan bakti TNI untuk negeri dalam rangka serbuan teritorial di Korem 074/Warastratama turut dihadiri oleh Kasrem 074/Warastratama Letkol Inf Yudi Purwanto S.M., Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M.Heri Amrrulloh, S. Sos, M. H., Asisten 2 Ekonomi Sekda Kab. Wonogiri Bambang Haryadi, para Kasi Korem 074/Warastratama, Dandim jajaran Korem 074/Warastratama, para Kabalag Aju Korem, Wakapolres Wonogiri Kompol Adi Nugroho, S.H., S.I.K., Kasat Pol PP Kab Wonogiri Waluyo, S.Sos., M.M., Kasi Pidum Kejari Kab. Wonogiri Bagyo Mulyono, SH., para Danramil Jajaran Kodim 0728/Wonogiri, para perwakilan Kepala Dinas Kab. Wonogiri, Ketua Persit Kartika Candra Kirana Cabang XLIX Ny. Fara Heri Amrulloh, Warga masyarakat Dusun Gudang, Desa Pokoh Kidul.

Penghijauan tersebut dilaksanakan di Dusun Gudang, Desa Pokoh Kidul, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Disela menanam bibit pohon, Ketua Persit menyampaikan kita sebagai istri dari anggota TNI harus turut serta dalam kegiatan penghijauan seperti ini, karena penghijauan juga merupakan suatu kesadaran diri kita untuk turut menjaga dan melestarikan suatu daerah yang mengalami kekeringan.

Kasrem saat membacakan sambutan Komandan Korem Kolonel Inf Granada Baay menyampaikan, kita menyadari bahwa dinamika pelaksanaan dari hasil-hasil pembangunan selama ini, disamping telah membawa dampak positif berupa kemajuan-kemajuan, juga telah menimbulkan berbagai akses negative, antara lain berupa pencemaran lingkungan, berkurangnya kawasan hijau, kerusakan habitat, serta eksploitasi sumber daya hayati.

Kerusakan sumber daya alam tersebut antara lain disebabkan oleh, pemanfaatan lahan yang kurang intensif, menyempitnya lahan pertanian, pertambahan penduduk yang relatif tinggi, tingkat pendidikan dan tingkat pendapatan yang relatif rendah (terutama pada masyarakat pedesaan).

Oleh karena itu upaya untuk menanggulangi berbagai ancaman terhadap pelestarian kawasan hijau perlu dilakukan secara berkesinambungan serta bersifat menyeluruh penghijauan bukan saja semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah melainkan juga menjadi tanggung jawab dunia usaha dan masyarakat.

Dalam kaitan itulah melalui kegiatan penghijauan yang kita lakukan ini diharapkan dapat mendorong dunia usaha serta masyarakat untuk lebih memiliki rasa tanggung jawab dan mengelola dan memanfaatkan lahan untuk penghijauan khususnya wilayah Wonogiri demi kelestarian alam dan lingkungan hidup.

Kegiatan ini juga merupakan wujud pelaksanaan kebersamaan dalam memelihara Potensi alam dan pelestarian lingkungan hidup serta peningkatan taraf hidup masyarakat karena pohon yang kita tanam saat ini berupa pohon buah seperti alpukat yang berjumlah 1000 pohon. Kegiatan terpadu ini akan dibudayakan terus karena mengandung nilai positif untuk kepentingan masyarakat, (Pendim 0728).