BATUUD KORAMIL
16/JATIROTO BERIKAN MOTIVASI KADER POSYANDU
Wonogiri, bertempat diruang pertemuan Kantor
Kalurahan Jatiroto Kecamatan Jatiroto pukul 08.00 Wib s/d selesai, telah
berlangsung Penyuluhan tentang Keluarga Berencana (KB), Selasa (20/2/18).
Kegiatan tersebut dihadiri Forkopincam
Jatiroto (Camat) Andika Krisnayana, Plh (Danramil) 16/Jatiroto (Batuud) Pelda
Sutarno, (Kapolsek) yang diwakili Kanit Intel, Koordinator PLKB (ibu suwarti),
Kepala Kelurahan Jatiroto Suwarjo, dan Kader Posyandu kalurahan Jatiroto kurang
lebih 40 orang.
Sambutan Kepala Kelurahan (Suwarjo),
mengucapkan selamat datang dan mohon maaf karena fasilitas yang kami sediakan
khususnya tempat ataupun sarana yang lain belum bisa maksimal, selanjutnya
kepada bpk dokter nanti yang akan menjelaskan tentang proses mekanisme
penggunaan dan penyuluhan masalah KB.
Camat Jatioto (Andika Krisnayana),
terima kasih kepada forkompincam beserta dokter juga tamu undangan khususnya
kader posyandu Kalurahan Jatiroto, sedikit saya menyampaikan bawasannya program
KB yang sedang kita laksanakan ini, merupakan program pemerintah untuk membatasi
jumlah angka kelahiran anak, yang mana mulai saat sekarang dan selanjutnya
program KB harus tetap berjalan, karena dengan jumlah anak yang direncanakan
pasti akan mempermudah sekaligus meringankan biaya hidup, jelas Camat Andhika.
Jumlah penduduk Indonesia saat
sekarang sudah mencapai lebih dari 200 jt jiwa, kalau kita tidak bersama-sama menyukseskan program KB, jumlah penduduk akan
melebihi ambang batas normal sehingga akan menimbulkan permasalahan baru. Maka
pesan saya selaku yang dipercaya untuk memimpin Kecamatan Jatiroto mengajak untuk para kader posyandu berperan
aktif untuk menyukseskan program KB, tambah Camat Andhika.
Selanjutnya dr. Puskesmas (dr. Agung
Wiransah) memberikan penjelasan tentang beberapa macam alat kontrasepsi
diantaranya (Pil, Susuk, Kondom, Spiral, Tisue, Vasektomi dan Tubektomi).
Masing-masing alat kontrasepsi ini dijelaskan kelebihan dan kekurangan alat
kontrasepsi tersebut, dicontohkan seperti kondom itu resiko kegagalan lebih
kecil dibanding kontrasepsi yang lain, cuma biasanya dan kebanyakan si pemakai
merasa tidak nyaman, karena ada rasa risih dan kurang mantap.
Kemudian seperti contoh lain kalau
memakai KB Suntik jangka waktunya bisa 1,2 bahkan ada yang 3 bulan, resikonya
hamil lebih kecil, tetapi ada efek sampingnya yaitu badan jadi gemuk, serta
menimbulkan darah tinggi karena suntikan tersebut mengandung hormon yang cukup tinggi. Untuk
itu kepada para kader posyandu saya berpesan untuk meyampaikan kepada para
akseptor KB sebelum melakukan atau menggunakan alat kontrasepsi, untuk
konseling terlebih dahulu dengan Puskesmas kira-kira kontrasepsi apa yang cocok
dipakai, pungkas dr. Agung Wiransah.
Kemudian Batuud Koramil 16/Jatiroto
Pelda Sutarno, Sedikit menjelaskan kenapa bapak-bapak TNI ikut hadir ditengah-tengah
bapak dan ibu kader posyandu, karena TNI
selain tugas pokok perang sesuai amanat dalam UU No 34 th 2004 ada tugas pokok
selain perang salah satunya membantu pemerintah yaitu ikut mensukseskan program
KB, dengan maksud tujuan agar jumlah penduduk Indonesia bisa terkendali, papar
Pelda Sutarno.
Kalau jumlah penduduk tidak terkendali
nantinya akan terjadi berbagai macam gejolak sosial seperti kejahatan,
kriminalitas, perebutan sumber daya alam, perubutan sumber pangan dan
sebagainya, yang pada akhirnya semua masyarakat akan merasakan imbasnya juga
termasuk anak cucu kita yang besuk tidak bisa menikmati anugerah yang luar
biasa, yang dilimpahkan oleh Allah S.W.T, tambah Pelda Sutarno.
Kemudian sedikit masalah KB, bukan
ibu-ibu saja yang harus melakukan KB, disini juga bapak-bapak bisa ikut KB
dengan Vasektomi, sebagai contoh bapak-bapak TNI jajaran Kodim 0728/Wonogiri
sudah banyak yang mengikuti Vasektomi tersebut. Kemudian kepada ibu-ibu kader
Posyandu saya mengajak dan mensuport untuk memberikan semangat kepada warga,
marilah kita bekerja dengan baik dan iklas semoga program KB sukses untuk
wilayah Jatiroto khususnya dan Kab. Wonogiri pada umumnya, pungkas Pelda
Sutarno (Pendim 0728/Wng).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar