Serma Gatot Beri Pembekalan Karakter Kebangsaan

SERMA GATOT HARIYANTO BERIKAN PEMBINAAN KARAKTER KEBANGSAAN DI SEKOLAH

Wonogiri, bertempat di SMP Negeri 2 Paranggupito Kab. Wonogiri  telah diberikan kegiatan pembinaan pendidikan ber-karakter kebangsaan. Rabu (11/10/17).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di SMP Negeri-2 Paranggupito Kab. Wonogiri  yang diikuti 182 siswa, adapun materi yang diberikan oleh Serma Gatot Hariyanto  anggota Kodim 0728/Wonogiri diantaranya  wawasan kebangsaan, bahaya narkoba dan bahaya laten komunis, serta PBB.

Pada kesempatan itu menyampaikan wawasan kebangsaan sangat penting diberikan kepada Siswa sejak dini sehingga para siswa mengerti tentang cara pandang diri terhadap lingkunganya, mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Pihaknya mengajak kepada siswa untuk membuka wawasan yang lebih luas, belajar dengan baik dan tidak mudah terprovokasi ke hal-hal negatif karena Indonesia yang mempunyai semboyan bhineka tunggal ika walaupun berbeda beda suku tetapi tetap satu.

Kemudian mengenai narkoba, apa saja dampak yang dapat timbul dari narkoba, penyebab utama menggunakan narkoba, hukuman bagi pelaku narkoba dan bahaya narkoba bagi generasi penerus bangsa baik untuk dirinya sendiri, keluarga, lingkungan masyarakat maupun bangsa dan negara.

“ Gara-gara narkoba imbasnya sangat luas dan merugikan semua pihak seperti contoh menghabiskan biaya cukup besar untuk penggunaannya, dapat merubah kepribadian, suka mengganggu ketertiban umum, rentan melakukan tindak pidana, krisis calon penerus pemimpin bangsa dan banyak lagi hal buruk yang terjadi akibat narkoba,” terang Serma Gatot

Selanjutnya tentang bahaya latent komunis, ancaman yang selalu ada dan sudah berkali-kali berusaha untuk merubah paham pancasila dengan paham lain selain pancasila, paham yang bertentangan dengan pancasila yaitu paham Atheisme. Paham atheisme adalah paham yang tidak mengakui adanya Tuhan YME. Penganut paham ini selalu ingin berusaha untuk mengganti paham pancasila terutama dari segi seni dan budaya.

Bangsa Indonesia, paham lain yang sering berusaha merongrong pancasila adalah paham komunisme dimana paham ini sangat licik dan membahayakan tatanan yang sudah mapan. Paham komunisme tersebut berasal dari negara Unisoviet dan berusaha menyusup ke bangsa Indonesia.

Negara-negara yang sedang berkembang merasa terancam dengan adanya paham komunisme, karena paham tersebut merupakan musuh bagi dunia dan bukan hanya musuh bangsa Indonesia. Paham komunisme mempunyai cita-cita untuk mengkomuniskan dunia, untuk itu perjuangan partai komunis belum selesai sebelum seluruh dunia mengikuti ideologi komunis. Komunis berusaha menanamkan pahamnya ke dalam kehidupan bangsa Indonesia selalu gagal, mereka berusaha mengganti pancasila menjadi ideologi komunis yang dikembangkan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).

Di dalam perkembangan sejarah perjuangan bangsa Indonesia terbukti partai komunis sudah berkali-kali melakukan kudeta secara fisik yang tujuanya secara jelas akan mengganti ideologi pancasila menjadi ideologi komunis.

Kepsek J. Kabul Suripto,  mengucapkan terima kasih kepada Serma Gatot Hariyanto, yang telah meluangkan waktu untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada anak didik kami, semoga kedepannya anak anak kami mempunyai bekal, dan wawasan yang lebih dalam sehingga dapat menjadi generasi muda harapan bangsa dan penerus cita-cita para pendahulu. (Pendim 0728/Wng).