Lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama dan Kesenian Islam

PEMBUKAAN LOMBA  MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN SENI ISLAMI (MAPSI) KE XX

Wonogiri, bertempat di  Pendopo Kecamatan Jatisrono berlangsung acara pembukaan lomba Mata Pelajaran pendidikan Agama Islam dan seni islami ( MAPSI ) sekolah dasar ke XX tahun 2017 tingkat Kab.Wonogiri dihadiri kurang lebih 1172 orang, Sabtu (21/10/17).

Hadir diantaranya : Kepala Kemenag Kab.Wonogiri H. Subadi M.Si, Kadinas pendidikan dan kebudayaan Kab.Wonogiri H.Siswanto M.Pd, Danramil 14/Jatisrono Kapen Sunardi yang diwakili oleh (Batuud) Pelda Bambang Suhartono, Kapolsek Jatisrono AKP Sali SH, Camat Jatisrono Yogik Tribiakno.

Laporan ketua penyelenggara, Drs Nur Wahid menyampaikan, selamat datang para peserta lomba, ucapan terima kasih kepada unsur forkopincam Kec.Jatisrono yang telah menyediakan tempat untuk lomba yang dilaksanakan pada hari ini. Lomba pada hari ini digelar tingkat SD semester kab. Wonogiri yang diikuti pelajar SD sebanyak 999 anak, kita laksanakan dengan baik agar ke dapat mencetak generasi muda yang berpretasi, beraklak mulia.

Kepada para peserta lomba selamat berlomba, tunjukan kemampuanmu yang dimiliki kemudian kepada para juri dan hakim kami ucapkan banyak terima kasih.

Sambutan Kepala Kemenag Kab.Wonogiri Bpk H. Subadi M.Si yang intinya, Kegiatan lomba MAPSI adalah sebagai pondasi untuk anak anak agar ke depan bisa lebih baik dan dapat banyak manfaat dari kegiatan ini diantaranya : Dengan agama hidup kita akan terang, Dengan Ilmu hidup kita akan maju. Dengan seni hidup kita akan indah.

Lomba ini dipersiapkan utk tingkat propinsi dan kepada para Juri saya berharap penilaian dengan obyektif karena mutu dan kualitas yang akan mewakili Kabupaten Wonogiri ke tinggkat Provinsi Jateng,  kepada para peserta saya ucapkan selamat bertanding.

Sambutan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab.Wonogiri Bpk. H.Siswanto M.Pd menyatakan, Kita baru saja menyanyikan lagu Indonesia Raya semoga hadirin semua bisa menghayati dan menjiwai lagu kebangsaan kita,  jangan sampai ada seorang guru yang tidak mau menyanyikan lagu  Indonesia Raya. Selain itu kita wajib menghormat bendera merah putih, jika ada yang tidak mau segera diingatkan dan dinasehati,  karena guru sebagai contoh dan suri tauladan bagi muridnya semua.

Jangan sampai kita menjadi bangsa yang terlunta lunta, kepada para peserta saya Ucapan selamat berlomba dan untuk yuri dan hakim nilailah dengan obyektif karena pemenang lomba ini akan mewakili Kab.Wonogiri  maju ke tingkat provinsi.

Semoga anak anak  nanti bisa mengambil tanggung jawab dan mengambil hikmah dari lomba ini dan  agar generasi bangsa ini menjadi generasi yang lebih baik dari sebelumnya,  saya ucapkan selamat berlomba untuk para peserta semua, (Pendim 0728/Wng)