Bencal Tanah Retak

TANAH RETAK DI PURWANTORO MEMBUAT WARGA GELISAH

Sabtu (4/2/017)  di dusun Galih Rt 2/4 Desa Sumber Kec. Purwantoro Kab. Wonogiri, sekitar pukul 01.00 wib telah terjadi tanah retak yang menyebabkan beberapa rumah penduduk rusak.

Kronologi kejadian, pada hari jumat (3/2/17) di wilatah Kec. Purwantoro telah terjadi hujan turun cukup lama, yang mengakibatkan kondisi tanah menjadi labil serta tingginya curah hujan menyebabkan tanah yang berada di ketinggian lereng gunung Brojo menjadi retak-retak. Kereratakan tanah berukuran panjang mencapai 1.200 meter dan lebar 30 cm dengan kedalaman rata rata 2 meter.

Karena terus hujan turun retakan tanah semakin bergerak dan melebar, retakan tanah kebanyakan menerjang lantai rumah dan akhirnya warga meninggalkan tempat tinggalnya dan mengungsi dirumah saudaranya yang lebih aman.

Kejadian tersebut dilaporkan ke pemerintah desa, selanjutnya ditindaklanjuti laporan ke Muspika Purwantoro. Kemudian Anggota ramil 19/Purwantoro, Polsek,  anggota BPBD Posko Aju Tagana Purwantoro dan para relawan langsung menuju ke lokasi kejadian untuk membantu kurban dengan jalan memindahkan isi rumah ketempat yang lebih aman serta memberikan tiang penyangga tambahan agar rumah tidak rusak lebih parah lagi.

Akibat tanah retak, kurban jiwa nihil, untuk kerugian materiil ke 6 rumah di Dusun Galih Desa Sumber Purwantoro tersebut milik : Maryono 50 tahun, swasta, rumah kayu  rusak parah kerugian, Giyono 50 tahun, tani tembok rumah retak-retak,  Katemi 52 tahun, tani, lantai retak-retak rumah dinding bambu, Parjo 55 tahun, tani, lantai retak-retak dinding bambu, Kardi 53 tahun, tani, lantai rumah retak-retak, Timah 47 tahun, tani, lantai dan  tanah belakang rumah retak rusak parah.

Pada kesempatan tersebut, Danramil 19/Purwantoro kapten Inf Kornel Gibson Simanjuntak melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) Serma Puji Arwandi  menyampaikan himbauan kepada warga, perlunya lebih berhati-hati dengan keadaan ini, karena hujan terus turun maka dimungkinkan retakan tanah semakin melebar dan mengancam rumah penduduk yang terlewati retakan tanah ini. Untuk mengantisipasi kerugian yang lebih besar dan kerusakan yang semakin parah, menghimbau untuk bergotong royong memberi bantuan kepada warga dan memindahkan isi rumahke tempat yang lebih aman untuk sementara. (Pendim 0728/wng)