DANDIM 0728/WONOGIRI
DALAM RAKORD SISTIM PILGUB DAN WAKILGUB JATENG
Wonogiri,
Pada hari Seni tanggal 14 Mei 2018 pukul 09.20 s/d 12.00 wib di Ruang Khayangan Sekda Kabupaten Wonogiri
telah dilaksanakan kegiatan Rapat Kordinasi Sistim Pemilihan Gubernur dan wakil
Gubernur Jawa Tengah Tahun 2018.
Hadir
dalam kegiatan tersebut antara lain :
Bupati Wonogiri Joko Sutopo diwakili oleh Wakil Bupati Wonogiri Edy Santosa SH,
Dandim 0728/Wonogiri Lekol Inf M Heri Amrullah S.Sos MH, Kapolres Wonogiri yang
diwakili oleh Kabag Ops Polres Wng
Kompol Jaka Wibawa, Kepala kejaksaan negeri wonogiri diwakili oleh
Kasintel kejaksaan Kasi Intel Amir Akbar N. Q,SH., Ketua DPRD wonogiri Setyo
Sukarno, Kepala Panwaslu Wonogiri Ali Mahbub, S.Pd.i, M.Pd. dan Ketua KPU
wonogiri Mat Nawir, S.Ag.
Sambutan
Sekda Drs. Suharno selaku penyelenggaraan, Pemerintah Daerah wajib
memfasilitasi dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan membantu KPU dalm
hal teknis serta menciptakan keamanan serta memberikan dukungan dan sarana dan
prasarana KPU serta berkordinasi dengan TNI dan Polri untuk menciptakan
keamanan di Daerah.
Maksut
pelaksanaan kegiatan ini untuk kesiapan aparatur daerah dalam pelaksanaan
pengaman pemilu yang jujur adil sesuai yang diharapkan. Kegiatan Rapat
Kordinasi Sistim Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Tengah Tahun 2018
di Kabupaten Wonogiri diikuti oleh
beberapa instansi pemeritah Daerah termasuk TNi dan Polri.
Materi
rapat kali ini adalah informasi dari KPU serta Bawaslu dalam melaksanakan
kegiatan pemilu serta informasi peran TNI
dan Polri dalam menciptakan keamanan pilkada jawa tengah di kabupaten
Wonogiri.
Sambutan
ketua KPU Wonogiri Mat Nawir, S.Ag.
Kesiapan KPU Wonogiri dalam pelaksanaan Pilkada Jawa Tengah terdapat 7
kabupaten kota berbarengan dengan pilkada gubernur jateng. Terkait dengan hal
terbaru mengenai peraturan pilkada mengenai kepemilikan e-KTP bagi para pemilih
tetap kami telah bersosialisasi dan berkoordinasi dengan pemerintah Daerah Wonogiri
agar segera terealisasi.
Pilkada
Jateng hanya sekali di laksanakan serta alat peraga kampaye di dukung oleh kpu
propinsi dari paslon boleh menambah alat peraga kampaye akan tetapi telah
diatur jumlah alat tambahan peraga paslon dan tempat pemasangan alat peraga
kampanye tersebut. Jadwal kampaye diatur sesuai jatwal yang telah di tentukan
oleh KPU kami tidak akan melakukan teknik Quik On dalam Pilkada di jateng dan kami akan melakukan
pengumuman secara resmi.
Seloanjutnya
Panwaslu Wonogiri Ali Mahbub, S.Pd.i, M.Pd menyamopaikan, Dalam kesiapan
Banwaslu Kabupaten Wonogiri untuk mempersiapkan Pilkada Jateng telah membentuk
panwas di tiap kecamatan yang setia
kecamatan telah kita lantik tiga Panwaslu tingkat Kecamatan. Tingkat desa kita
juga telah merekrut Panwaslu tingkat
desa yang setiap Desa kabupaten Wonogiri terdapat satu panwas tingkat desa dan
juga tingkat TPS kami juga melantik Panwas tingkat TPS yang setiap TPS terdapat satu Panwaslu.
Proses
pengaman di tps terdiri dari dua limas dari Panwaslu dan Desa serta Polri
sertaTNI dari Babinsa setenpat untuk sistem pengamananya setiap personel tidak
di perkenankan masuk ke tempat TPS
pengamanan di luar TPS. Jika terjadi miskomonikasi atau pun permasalahan
dalam Pilkada diharapakan pihak keamanan menyampaikan kepada Panwaslu terlebih
dahulu dalam proses penyelesaiannya.
Kabag
Ops Polres Wng Kompol Jaka Wibawa menyampaikan, Untuk keterlibatan
pengamanan Pilkada wonogiri akan mempersiapkan 500 personel Polisi dan
personel TNI yang akan membantu pengamanan untuk pengamana terdiri dari linmas
polri dan TNI dari unsur Babinsa selain
itu tidak boleh berada di TPS.
Jika
ada kejadian di TPS anggota pengaman harus meminta ijin dulu ke KPPS tidak di
perkenankan masuk ke tempat TPS yang sedang di jaga kami juga dari pihak polri
jangan diikutkan dalam penghitungan suara. Harapan kami bagi penyelenggara
Pilkada KPU,Panwaslu dan unsur pengaman TNI,Polri agar bersikap netral dalam
pemilihan gubernur dan wakil gubernur jawa tengah.
Pada
kesempatan itu Dandim 0728/Wonogiri Lekol Inf M Heri Amrullah S.Sos MH.
Menyampaikan bahwa, Sesuai undang undang TNI tugas selain operasi perang maupun
non perang, pada dasarnya dalam pilkada saat ini kami sifatnya netral dan
mem-beck up Polres Wonogiri dalam
penyelenggaraan Pilkada Jawa Tengah dalam hal pengamanan dan menciptakan
kondisi yang aman dan kondusif dalam proses Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur Jawa Tengah. jelasnya
Dandim
menambahnkan bahwa dalam proses pengamanan, kita (TNI) Kodim 0728/Wonogiri
telah melaksanakan pengamanan bertahap dari proses pentahapan oleh KPU
Kabupaten Wonogiri dan Panwaslu yang
telah dilaksanakan hingga saat ini di Kabupaten Wonogiri.
Wakil
Bupati Wonogiri Edy Santosa dalam sambutannya, Kita sudah menyaksikan paparan
dari instansi terkait dalam pelaksanaan
pilkada jateng di kabupaten
wonogiri telah sesui dengan
konsep dan perencaannya. Kami dari pemerintah daerah kabupaten Wonogiri mengapresiasi dengan kesiapan
yang telah di laksanakan kesuksesan
pemilu adalah tanggung jawab kita semua maka sinergitas antar instansi harus
kita jaga.
Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah akan menjadikan kita beda pilihan pada
paslon akan tetapi dengan perbedaan tersebut kita juga di tuntut dalam
penyelenggaraan diharapkan jujur adil dan bertanggung jawab serta netral. Angka
parsitifatif pemilihan Gubernur dan wakil gubernur di harapkan lebih meningkat
dari tahun sebelumnya dan KPU juga telah melaksanakan sosialisasi kepada
masyarakat tentang pentingnya pengunaan hak pilihnya.
Pemerintah
Kabupaten Wonogiri berharap dalam rangka Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur
Jawa Tengah selalu menciptakan situsi yang sejuk dan kondusif serta damai
sehingga dengan iklim inilah walaupun berbeda pendapat dan pilihan cagub maka
masyarakat akan tetap sejuk dan damai serta aman. Kordinasi tingkat masyarakat
dan tokoh agama dan aparatur Daerah selalu di tingkatkan agar kita selalu dapat
menjaga situasi di Wonogiri selalu aman dan kondusif serta menjadikan Pilkada
Jateng ini menjadi Becik Tur Nyenengke. (Pendim 0728/Wng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar