Pembukaan Jumbara

DANDIM 0728/WONOGIRI MENGHADIRI PEMBUKAAN

PERKEMAHAN (JUMBARA) PMR TINGKAT KAB. WONOGIRI 2016

 

Selasa (13/11/2016) pukul 10.00 s.d. 10.45 Wib. bertempat dilapangan Kec. Ngadirojo telah dilaksanakan pembukaan perkemahan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja Kabupaten Wonogiri tahun 2016 oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang diprakarsai oleh PMI Kab. Wonogiri.

Hadir dalam cara tersebut antara lain : Forkopimda Wonogiri termasuk didalamnya Komandan Kodim 0728/Wonogiri Letkol Basuki Sepriadi, Waka Polres Kompol Wawan Purwanto, Kabag Kesra Setda Wonogiri Maryanto, Forkopimcam Ngadirojo termasuk Danramil 03/Ngadirojo Kapten Inf Ahmad Marsono beserta anggota, SKPD Ngadirojo, Kepala UPT Ngadirojo dan Kades/Kakel se Kec. Ngadirojo.

Acara diawali laporan ketua pelaksana Wariyatmo bahwa : Perkemahan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja Kabupaten Wonogiri tahun 2016, tujuan umum adalah menumbuhkankembangkan karakter kepalangmerahan dan peran anggota PMR melalui penerapan Tri Bakti PMR, pendidik sebaya dan pendekatan ketrampilan hidup yang dimalai sejak dini. Tujuan khusus adalah Mengevaluasi peoses pembinaan PMR, terutama dalam pelatihan, pelaksanaan Tri Bhakti PMR dan pengembangan kapasitas. Berjumpa untuk saling berbagi dan meningkatkan PKS (pengetahuan, ketrampilan dan sikap) yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Menyiapkan kader-kader pemimpin masa depan yang bertaqwa kepada Tuhan YME. Mensinergikan antara pengurus, staf, pelatih, PMI, pembina PMR dengan pendekatan ketrampilan.

Adapun sasaran anggota PMR Mula, Madya dan Wira dan pembina PMR. Peserta Jumbara PMR tahun 2016 diikuti 1.600 orang terdiri : PMR Wira 600 orang berasal dari 30 Sekolah, PMR Madya sejumlah 740 orang berasal dari 37 sekolah, PMR Mula 270 orang mewakili 25 UPT Dinas Pendidikan Kecamatan se Kabupaten Wonogiri. Kegiatan JUMBARA sesuai dengan makna yaitu JUMPA peserta berjumpa untuk saling berbagi pengetahuan, BAKTI peserta meningkatkan dan menerapkan pengetahuan ketrampilam dan sikap, GEMBIRA kegiatan dilaksanakan dalam suasana senang dan gembira.

Sambutan Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang pada intinya : Pembinaan PMR yang dilakukan di setiap sekolah merupakan bentuk penanaman nilai-nilai kepedulian, kegotong-royongan dan arena melatih diri untuk berbagi kepada sesama manusia. Hal ini sangat penting dilakukan melihat perkembangan global yang sedemikian pesatnya, menjadikan nilai peduli dan berbagi tersebut perlahan mulai luntur dari hati sanubari kita masing-masing. Di antara padatnya aktivitas yang dilakukan anak-anak dan remaja dalam kegiatan akademis, harus diimbangi dengan kegiatan-kegiatan seperti yang dilakukan PMI saat ini, yaitu menggelar perkemahan Jumpa Bhakti Gembira (JUMBARA) yang diisi dengan berbagai macam peragaan dan pembelajaran sebagai wadah bagi generasi muda dalam meningkatkan kemampuan dan pengetahuan tentang hidup yang bermanfaat bagi masyarakat. Karena dalam kehidupan bermasyarakat, tentu tidak dapat dilepaskan dari berbagai permasalahan yang muncul. Selain kecelakaan, terkadang bencana alam muncul sewaktu-waktu tanpa dapat kita perkirakan. Yang sangat dibutuhkan dalam kondisi tersebut adalah munculnya anggota masyarakat terutama generasi muda yang terlatih dan terampil dalam memberikan tindakan secara cepat dan tepat. Sehingga keberadaannya adalah tumpuan pertolongan yang selalu diharapkan kehadirannya.

Untuk itu kepada segenap jajaran PMI terutama para Pembina PMR saya minta agar jangan pernah lelah untuk mendidik dan menggembleng anggota PMR di unit masing-masing. Karena sesungguhnya setiap tetesan keringat dari kerja keras anda adalah butiran-butiran permata yang tak ternilai harganya di dunia dan insya Allah di akhirat nantinya. Kemudian kepada anak-anakku anggota PMR, saya minta agar jangan pernah bosan untuk selalu meningkatkan pengetahuan, terus menumbuhkan sikap positif dan keterampilan yang dilandasi dengan niat tulus, niat yang bersih dan sepenuh hati untuk menolong sesama umat manusia. PMR bukan hanya milik PMI semata, tapi PMR adalah aset bangsa. Karena pada setiap pundak pemuda dan pemudi masa depan bangsa dan negara kita dititipkan. Kepada kalianlah harapan disandarkan, ke tangan kalianlah masa depan kelak diserahkan. Jaya dan majulah Palang Merah Remaja Indonesia.

Saya sangat menyambut baik kegiatan Jumpa Bhakti Gembira (JUMBARA) kali ini, karena ini merupakan momentum luar biasa untuk meningkatkan kualitas generasi muda Palang Merah Indonesia. Harapan saya, JUMBARA jangan hanya menjadi kegiatan seremonial rutin, namun terus dikembangkan dan ditindaklanjuti secara konsisten sebagai bekal pembinaan relawan muda PMI di semua unit. Dampaknya pun akan sangat luar biasa bagi masyarakat, juga bagi pengembangan diri setiap pribadi anggota PMR itu sendiri. Hal paling penting yang harus dilakukan adalah menjaga dan menstimulasi energi kerelawanan agar selalu terbarukan dan segar, melalui proses regenerasi dengan pembentukan relawan secara konsisten di sekolah dan masyarakat. Sebagaimana tertuang dalam tema yang diusung pada peringatan 71 tahun Palang Merah Indonesia Tahun 2016. 

“PMI DARI GENERASI KE GENERASI” dan tema JUMBARA PMR kali ini yakni: “KRIDA DHARMA PURUHITA (MENGABDI DENGAN SEPENUH HATI)”. Harapan saya, proses pewarisan sikap positif dan energi kerelawanan tersebut berjalan dengan baik, penuh suasana suka cita dan gembira, dalam suasana yang menyenangkan. Sebagaimana melalui JUMBARA kali ini dan juga melalui sejumlah kegiatan lain yang akrab dengan dunia anak-anak muda dan remaja. Dengan demikian, tidak akan muncul kekhawatiran bahwa jiwa kerelawanan akan hilang dari bagian jati diri bangsa Indonesia yang terkenal rukun, peduli dan suka menolong. Selesai kegiatan apel dilajutkan defile oleh masing-masing kontingan menuju lapangan tempat perkemahan diiringi marcing band “Gita Mahardika” dari SMP Negeri 3 Wonogiri. (Pendim 0728/Wng)