Sponsor

Selamat Datang di KODIM 0728/Wonogiri.

Selasa, 20 Desember 2016

Nonton Bareng



KODIM 0728/WONOGIRI NOBAR FILM
 “PASUKAN GARUDA: I LEAVE MY HEART IN LIBANON”
 
  Kepala Staf Kodim 0728/Wonogiri Mayor Inf Handoko Setyo Budi, SE., Lettu Arh Budi Santoso (Pasiops) beserta anggota TNI, PNS dan keluarga bersama-sama dengan para pejabat teras (Polres Wonogiri, anggota Satpol PP dipimpin Waluyo (Kepala) dan anggota Kejaksaan Negeri Wonogiri beserta keluarga, melaksanakan nonton bareng (Nobar) film Pasukan Garuda ”I Leave My Heart In Lebanon” di Hartono Mall gedung Bioskop Platinum, Solobaru Sukoharjo. Jum’at (16/12/2016)

Mayor Inf Handoko Setyo Budi, SE Kepala Staf Kodim 0728/Wonogiri (Kasdim) menjelaskan, kegiatan Nonton Bareng (Nobar) Film ‘Pasukan Garuda: I Leave My Heart In Libanon’ yang diputar di berbagai Gedung Bioskop di Indonesia ini juga dilaksanakan di seluruh satuan jajaran Korem-074/Warastratama. Film “Pasukan Garuda: I Leave My Heart In Libanon” yang disutradarai Benni Setiawan, merupakan sebuah film bernuansa drama dan aksi, mengisahkan tentang Pasukan Perdamaian Kontingen Garuda yang di tugaskan di Lebanon. Ide Film ini dicetuskan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan diproduksi oleh TB Silalahi Pictures.

Film ini dibintangi sejumlah artis papan atas tanah air, antara lain Rio Dewanto sebagai Kapten satrio; Yama Carlos sebagai Lettu Arga, Boris Bokir sebagai Serka Gulamo; Revalina S Temat sebagai Diah; Baim Wong sebagai Andri, Deddy Mizwar sebagai Ayah Diah, Tri Yudiman sebagai Ibu Diah dan Jowy Khoury sebagai Rania. Yang mengambil lokasi shooting di Indonesia dan Lebanon ini bercerita tentang kisah penugasan pasukan TNI sebagai pasukan perdamaian PBB di Lebanon. Pesan yang diusung antara lain adalah bahwa Bangsa Indonesia melalui Pasukan Garuda dapat mengukir prestasi dalam forum internasional dan dicintai bukan saja oleh bangsa sendiri tetapi juga bangsa lain.

Selain itu, juga untuk memperkenalkan budaya Bangsa Indonesia yang berbudi luhur, dapat diterima dan membawa nama baik dalam kancah internasional. Film ini selain menceriterakan bagaimana kehidupan tentara Nasional Indonesia yang dikirim ke luar negeri sebagai pasukan PBB di Lebanon, dalam misi perdamaian mengatasi konflik juga membantu masyarakat Lebanon dengan kegiatan sosial kemanusiaan, film ini diwarnai drama percintaan segitiga, antara dua Negara yakni Kapten Satria dengan Rania (Jowy Khoury), guru sekolah dasar (SD) di Lebanon dengan Diah (Revalina S. Temat) di Indonesia. (Pendim 0728/Wng)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar