Sponsor

Selamat Datang di KODIM 0728/Wonogiri.

Selasa, 01 November 2016

Koramil 17/Sidoharjo Hadiri Sarasehan



 BATITUUD KORAMIL 17/SIDOHARJO HADIRI SARASEHAN 


Senin, 31 Oktober 2016 pukul 09.00 s.d. 11.00 bertempat di Pendopo Kantor Kecamatan Sidoharjo telah dilaksanakan Sarasehan penanggulangan secara preventif kekerasaan seksual terhadap anak di Kab. Wonogiri. Sarasehan dalam rangka safari Muharam Bupati Kab Wonogiri 1438 H / 2016 M oleh Bupati Wonogiri yang di wakili Wakil Bupati Wonogiri Edi Santosa SH yang dihadiri kurang lebih 250 orang, terdiri : Yuswardi SH MA (Ketua Pengadilan Negeri Kab Wonogiri), Drs H Zainal Arifin MSi (Wakil ketua Pengadilan Agama Kab. Wonogiri), Maryanto S.Sos (Kabag Kesra Kab Wonogiri), Drs Heru S M.Ag (Dari Kemenag Kab Wonogiri), Ir Suprapto MM (Dari BKBKSPP bidang Fultimer P2TP2A Kab Wonogiri), Forkopimca Sidoharjo. termasuk di dalamnya Danramil 17/Sidoharjo Kodim 0728/Wonogiri yang diwakili Pelda Sugiyarto Batituud, dengan peserta sarasehan. Kades se Kec Sidoharjo, Ketua PKK Kec Sidoharjo dan anggota PKK se Kec Sidoharjo, Perwakilan Kepala Sekolah SD, SMP dan SMU Kec Sidoharjo serta Perwakilan pelajar SMP dan SMA Kec Sidoharjo.
 
Wakil Bupati Edi Santoso SH  dalam sambutan menyampaikan “Seperti kita pahami bersama bahwa tahun baru Islam merupakan suatu momentum untuk melakukan perubahan termasuk perubahan akhlak manusia. Kita semua terpanggil untuk melaksanakan hijrah, hijrah yg dimaksud adalah hijrah spiritual dengan cara meninggalkan perbuatan yg tidak di ridhoi Allah SWT. Hijrah mengandung arti peningkatan moral dari minus menjadi plus sehingga memperoleh kualitas pribadi dan keluarga yg makin sempurna, dari hari kehari kita menjadi manusia yg lebih baik, sehat, sempurna lahir dan batin.  Agar peringatan tahun baru islam 1438 Hijriyah ini dijadikan hikmah untuk mendorong semangat kita dalam meningkatkan kinerja demi pengabdian kepada masyarakat, Bangsa dan Negara agar kita bisa menjadi manusia yg dapat memberi manfaat yg sebesar-besarnya bagi kemaslahatan umat manusia dan alam sekitar kita. Rangkaian kegiatan pembukaan grebek suro 1438 H tahun 2016 pada hari ini dilanjutkan sosialisasi penanggulangan kekerasan seksual terhadap anak, karena di wilayah Kab Wonogiri menjadi tempat kejahatan seksual terhadap anak tertinggi se Jawa Tengah dengan demikian dengan sosialisasi yang terencana dan tersuktur dapat menekan kasus kejahatan seksual terhadap anak.”.

Sambutan Ir Suprapto MM dari BKBKSPP bidang Fultimer P2TP2A diantaranya : “Kabupaten Wonogiri menjadi tempat kejahatan seksual terhadap anak tertinggi se Jawa Tengah, kasus kejahatan kekerasan seksual di Kab Wonogiri harus kita cermati bersama-sama dan bekerjasama untuk mengatasinya antara lembaga terkait yang ada di Kab Wonogiri. Dalam hal ini untuk pencegahan harus ada fungsi kontrol dari pihak meluarga untuk mengetahui perkembangan anak. Di wilayah Kab Wonogiri sendiri anak-anak banyak yg dititipkan ke Neneknya yang tua dan orang tuanya merantau ke berbagai daerah jadi pengawasan terhadap anak berkurang dan ini yg perlu kita cermati bersama dan kita maklumi apabila kurangnya perhatian dan terjadilah kekerasan seksual ini adalah pekerjaan kita bersama untuk mencegahnya”. (Pendim 0728/Wng)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar