UPACARA PEMBUKAAN
KEGIATAN LATSAR ANGGOTA LINMAS
Wonogiri,
bertempat dipendopo rumah dinas Bupati Wonogiri telah dilaksanakan kegiatan
upacara pembukaan kegiatan latihan dasar(Latsar) bagi anggoya Linmas
Desa/Kelurahan se-Kabupaten Wonogiri tahun 2018, Selasa(28/8).
Dalam
kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Dandim
0728/Wonogiri yang sedang melaksanakan dinas diwakilkan kepada Pjs Pasiops
Letda Inf Nurhadi, Kasatpol PP Waluyo S.Sos. MM., Kasat Sabara oleh AKBP
Suyono.
Kasatpol
PP Kabupaten Wonogiri Waluyo, S. Sos. MM menyampaikan laporan perlu di ketahui
bahwa Linmas yang ada di Kabupaten Wonogiri ini sekarang sejumlah 8164. Dan
pada tahun 2017 telah kita diklatkan sebanyak 600 personel dan pada tahun 2018
telah kita diklatkan sebanyak 200 personel. Tujuan kami adalah untuk
mempertebal jiwa patroitisme, memberikan pemahaman, serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.
Dan kegiatan dasar Linmas ini nanti akan di laksanakan selama dua hari mulai
tanggal 28-29 Agustus 2018.
Dan
yang kita apresiasi ada anggota dari Linmas ada srikandi-srikandi sebanyak 30
orang. Dan untuk mendukung kegiatan latihan Linmas tersebut nanti kita sudah
hadirkan ada dari TNI, Polri,
Damkar, PMI dan BPBD. Mudah-mudahan
pembekalan/pemberian materi nanti dapat memberikan bekal bagi anggota linmas di
kemudian hari. Dengan adanya kegiatan tersebut akan memberikan wawasan yang
luas bagi peserta Linmas yang mengikuti kegiatan tersebut.
Sambutan
Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyampaikan bahwa sebagai limnas adalah untuk
menjaga keamanan dan ketertiban dalam rangka menciptakan suasana yang kondusif.
Kewajiban pemerintah memberikan perlindungan keamanan kamtibmas. Kami menjalin
komunikansi secara vertikal baik dari TNI dan Polri dalam rangka mensinergikan
dan mempunyai satu komitmem dalam rangka mewujudkan kamtibmas yang aman dan
damai. Sebagai satu upaya pada penciptaan masyarakat yang bisa mengayomi dengan
tokoh masyarakat, pemuda. Perlu kita
ketahui bersama Linmas sudah terbentuk di Kabupaten Wonogiri sebanyak 8164.
Tidak ada kata lain selain pengabdian dan darma bakti untuk menciptakan keamanan
dan ketertiban secara baik.
Tidak
hanya TNI dan Polri dalam rangka pengamanan, perlu kita ketahui bersama dalam
rangka pelatihan dasar dalam rangka kepemimpinan, ketrampilan skil yang berkaitan dengan adanya
bencana. Yang sudah hadir dalam rangka memberikan materi nantinya di sini telah
hadir dari TNI, Polri, Damkar, PMI,
BPBD nanti untuk mendukung latihan linmas. Bicara keamanan sebaik apapun
yang dianggarkan tapi kalo wilayahnya tidak bisa kondusif maka tidak tidak ada
artinya. Tantangan ke depan semakin berat dalam kamtibmas. Kalo yang dulu
seperti konvensional/tradisional seperti pencurian sapi, kambing,
tv hilang dan lain-lain. Kalau yang sekarang ngetren anak hilang itu
merupakan tren dari kemajuan teknologi.
Terjadi
kasus seperti pelecehan seksual terhadap anak-anak. Maka dari itu kita
mempunyai tanggungjawab agar terhindar dari degradasi moralitas. Dan pada
latihan ini nanti kita tingkatkan daya endus kita dan tentunya peka terhadap
lingkungan sekitar. Kita sebagai Linmas harus tegas untuk menindak hal
tersebut. Karena Linmas merupakan memberikan perlindungan bagi masyarakat. Kita
ketahui bersama nantinya kita harus teruptudate dimana bentuk kriminalitas
sekarang jauh berbeda dengan yang dulu. Modus kriminalitas sekarang itu
macam-macam, maka saya berpesan kepada peserta sekalian nantinya harapan saya
kita jaga lingkungan terbebas dari peredaran-peredaran miras. Peredaran miras
sekarang di Wonogiri ini turun drastis tidak lain karena adanya patroli, pemberian penyuluhan dan lain-lain.
Dinamika
politik masyarakat kedepan konon katanya tahun ini merupakan tahun politik.
Tahun politik adalah satu kondisi yang tidak bisa dihindarkan. Karena setiap
lima tahun sekali ada pemilihan mulai dari kepala desa sampai presiden.
Pemilihan kepala desa ini merupakan demokrasi kultural. Dan disini linmas hadir
untuk memberikan pemahaman untuk menjaga kondusifitas di daerah masing-masing.
Kita memberikan pemahaman berupa aturan dan ukuran. Jabatan politik itu kita
bisa umpamakan bisa kerja atau tidak. Maka linmas bisa menetralkan adanya
isu-isu yang berkembang dimasyarakat.
Apresiasi
salam hormat sebagai pribadi dan kapasitas sebagai Bupati. Maka saya ucapakan
terimakasih kepada yang ada di Wonogiri ini. Nantinya saya akan memberikan
pendidikan kepada putra-putrinya bagi yang berprestasi dengan catatan masuk
perguruan tinggi negeri dan apabila di swasta terakreditasi A nantinya tiap
tahunnya akan mendapatkan beasiswa sejumlah 12 juta. Karena pemerintah
Kabupaten Wonogiri tidak ada diskriminasi kepada masyarakat dalam mengapresiasi
putra daerah yang mempunyai kelebihan dalam hal ini kepintaran. Karena sekarang
pemerintah tidak boleh memberikan janji tapi memberikan bukti kepada
masyarakat, agar harapan kami Kabupaten Wonogiri ini menjadi sukses, (Pendim
0728/Wng).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar