Dengan dilakukannya fogging tersebut, dapat membasmi sarang nyamuk sehingga dapat terhindar dari ancaman nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit DBD di daerah binaan.
Sertu Joko menuturkan kegiatan fogging ini dilakukan sebagai pencegahan terhadap penyebaran penyakit demam berdarah.
Di samping mendampingi penyemprotan fogging, Babinsa juga melakukan imbauan agar warga peduli terhadap lingkungan. "Serta menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya dengan langkah 3M, yaitu menguras, menutup dan mengubur barang barang yang tidak diperlukan,” ucapnya.
Penyemprotan fogging ini sendiri dilakukan karena guna mengantisipasi terhadap kasus gejala penyakit DBD yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti yang terjadi. Sehingga penyemprotan atau fogging ini perlu dilakukan," pungkas Sertu Joko.(Pendim 0728/Wng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar